A. Model Etika dalam Bisnis
a. Tingkatan Manajemen
Menurut Carroll dan Buchollz (2005)
terdapat tiga tingkatan manajemen dilihat dari cara pelaku bisnis dalam
menerapkan etika bisnis :
1. Immoral Manajemen :
Cara yang dilakukan oleh
perusahaan untuk mendapatkan keuntungan yang besar dengan cara yang tidak
benar.
2. Amoral Manajemen :
Tujuannya sama dengan
Immoral, namun memiliki dua tingkat yaitu tidak
sengaja melanggar aturan dan dengan sengaja melanggar aturan.
3. Moral Manajemen :
Menerima dan mematuhi
aturan-aturan yang berlaku namun juga meletakan prnsip etika dalam
kepemimpinannya.
b. Agama, Filosofi, Budaya dan Hukum
1.
Agama,
adalah sumber dari segala moral dalam etika apapun dan kebenarannya absolut (tidak
diragukan dan tidak boleh meragukan nilai-nilai etika yang berasal
dari agama). Yang berhubungan dengan nilai agama adalah : narasi, simbol, sejarah suci, sifat manusia, etika, hukum agama.
2.
Filsafat,
merupakan sumber nilai etika yang utama dijadikan sebagai acuan dalam
mengendalikan bisnis. Hal yang berhubungan dengan filsafat adalah : kebijaksanaan, dasar penentuan, hubungan interpersonal, pendidikan formal dan informal,
dan keagamaan.
3.
Budaya,
diambil untuk acuan bagi etika bisnis dalam wujud pengalaman dan perkembangan
nya. Hal yang berhubungan dengan nilai budaya adalah : sistem agama, politik, adat istiadat, komunikasi, dan seni.
4.
Hukum,
merupakan aturan hidup yang bersifat memaksa, memiliki sanksi yang tegas dan
nyata. Hal yang berhubungan dengan hukum adalah : administrasi hukum, hukum internasional, hak asasi manusia, hukum pidana.
c. Leadership
Leadership merupakan kemampuan suatu
individu untuk mempengaruhi, memotivasi, dan membuat orang lain memberikan
kontribusinya demi efektivitas dan keberhasilan organisasinya.
d. Strategi dan Performasi
Fungsi penting dari sebuah manajemen,
berupa : gagasan, perencanaan, eksekusi aktivitas, kompromi etika.
e. Karakter Individu
Karakter individu merupakan sifat
watak atau suatu kepribadian khas yang dimiliki oleh seorang individu.
f. Budaya Organisasi
Budaya organisasi adalah sebuah sistem
makna bersama yang dianut anggotanya untuk membedakan suatu organisasi dengan
organisasi lainnya.
B. Norma dan Etika dalam Pemasaran
a. Pasar dan Perlindungan Konsumen
Pasar adalah tempat terjadinya
permintaan dan penawaran. Perlindungan konsumen merupakan upaya yang menjamin
adanya kepastian untuk memberikan perlindungan hukum kepada konsumen.
b. Etika iklan
Ada dua etika dalam melakukan iklan :
1.
Tata
krama : bagaimana cara menyebarluaskan pesan iklan tersebut
2.
Tata
cara : mengatur kegiatan periklanan yang
adil bagi semua pihak yang bersangkutan
c. Privasi Konsumen
Privasi yang dimaksud adalah :
1.
Kemampuan
untuk mengontrol interaksi
2.
Kemampuan
untuk memperoleh pilihan-pilihan
3.
Kemampuan
untuk mencapai interaksi yang diinginkan
C. Promosi
a. Multimedia Etika Bisnis
Salah satu cara pemasaran yang efektif
dapat melalui multimedia. Elemen multimedia dapat berupa text, audio, video, dan animasi. Penggunaan multimedia
ini dimanfaatkan pada periklanan media seperti koran, majalah, radio, bahkan
televisi. Namun, didalam bisnis multimedia pun ada batasan aturan atau etika.
Etika bisnis multimedia didasarkan pada pertimbangan :
1.
Akuntabilitas
perusahaan
2.
Tanggung
jawab sosial
3.
Hak
dan kepentingan stakeholder
D. MSDM
a. Etika Produksi
Didalam etika produksi, terdapat hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
1.
Nilai
2.
Hak dan kewajiban
3.
Peraturan moral
4.
Hubungan manusia
5.
Hubungan dengan alam
b. Pemanfaatan Sumber Daya Manusia
Dalam pemanfaatan sumber daya manusia, permasalahan yang masih dihadapi
oleh bangsa Indonesai adalah :
1.
Kualitas SDM
2.
Terbatasnya jumlah lapangan kerja
3.
Angka pengangguran yang cukup tinggi
c. Etika Kerja
Etika kerja merupakan norma yang melandasi tata krama hubungan antara
seorang karyawan dengan pihak lainnya.
d. Hak-Hak Kerja
Terdapat 7 hak-hak kerja, yaitu :
1.
Hak dasar pekerja dalam hubungan kerja
2.
Hak dasar pekerja atas jaminan sosial dan K3
3.
Hak dasar pekerja atas perlindungan upah
4.
Hak dasar pekerja atas pembatasan waktu kerja
istirahat, cuti, dan libur
5.
Hak dasar untuk membuat perjanjian kerja
bersama (PKB)
6.
Hak dasar khusus untuk pekerja perempuan
7. Hak dasar pekerja mendapat perlindungan atas
tindakan pemutusan hubungan kerja (PHK).
e. Hubungan Saling Menguntungkan
Maksud dari hubungan saling menguntungkan ialah menuntut agar semua
pihak berusaha untuk saling menguntungkan satu sama lain. Persaingan bisnis
bisa melahirkan kondisi win-win
situation atau menguntungkan
semua pihak.
E. Finansial
a. Persepakatan Penggunaan Dana
Rencana penggunaan dana harus bernar-benar transparan, komunikatif, dan
mudah dipahami. Semua harus diatur atau ditentukan dalam perjanjian kerja sama
penyandang dana dengan alokator dana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar